Apakah Tes STIFIn akurat
- Sebagai alat tes, Tes STIFIn memiliki validitas (kesahihan) dan reliabilitas (keandalan) yang sangat tinggi. Suatu lembaga independen di luar STIFIn pernah melakukan riset terhadap 352 orang. 352 orang ini melakukan Tes STIFIn yang kali pertama. Satu bulan kemudian, 352 orang tadi menjalani Tes STIFIn ulang (yang kali kedua). Setelah dibandingkan antara hasil tes pertama dan tes kedua, hanya 3 (tiga) orang yang hasil tesnya mengalami perubahan sehingga reliabilitas (keandalan) Tes STIFIn berdasarkan riset tersebut mencapai lebih dari 99%. Lembaga STIFIn sendiri juga melakukan uji internal. Secara resmi, Lembaga STIFIn menyatakan bahwa akurasi Tes STIFIn sudah stabil di atas 95%. Dalam riset ilmu sosial, angka 95% ini merupakan pencapaian yang istimewa.
- Berdasarkan data yang dihimpun oleh Lembaga STIFIn, sebanyak 60.000 orang yang telah melakukan Tes STIFIn mengakui bahwa hasil Tes STIFIn mampu menjelaskan dengan sangat baik tentang diri mereka. Saat artikel ini ditulis (Mei 2023), peserta Tes STIFIn sudah mencapai lebih dari 521.459 orang dan akan terus bertambah karena banyak peserta tes merasa puas dan mereferensikan Tes STIFIn kepada saudara atau temannya yang belum tes.
- Berdasarkan pengalaman saya sendiri sebagai promotor STIFIn selama lebih dari tujuh tahun, ketika saya menjelaskan langsung hasil tes kepada peserta, peserta tes merasa cocok dengan hasil tes mereka, mereka mengakui hasil tes menggambarkan diri mereka. Kadang memang terdapat satu atau dua pengguna yang merasa bahwa mereka tidak cocok dengan hasil tes mereka. Namun, setelah saya gali lebih dalam, mereka baru menyadari bahwa terdapat masalah dalam diri mereka yang membuat potensi mereka tidak muncul sehingga mereka merasa hasil tesnya tidak sesuai.

Posting Komentar untuk "Apakah Tes STIFIn akurat"
Posting Komentar